Trombosit adalah sel sel yang berbentuk oval kecil dan dibuat di sumsum tulang. Trombosit disebut juga dengan “Platelet” atau keping darah. Fungsi dari trombosit yaitu membantu dalam proses pembekuan. Apabila pembuluh darah pecah, maka trombosit akan berkumpul di daerah luka dan membantu menutup kebocoran. Trombosit terlihat seperti oval dan hanya dapat dilihat secara mikroskopis dengan ukuran rata rata sekitar empat ratus seperseribu inci. Trombosit hanya dapat bertahan hidup selama 9 hari dalam aliran darah dan akan digantikan dengan sel sel baru secara konstan.
Pada kondisi normal, trombosit bergerak melalui pembuluh darah dalam keadaan yang tidak aktif. Trombosit tidak aktif mempunyai bentuk yang mirip seperti piring. Saat berada dalam pembuluh darah, trombosit menjadi aktif karena kehadiran molekul tertentu dalam darah. Molekul molekul tersebut disekresikan oleh sel endotel pembuluh darah. PadaTrombosit yang aktif maka akan berubah bentuk menjadi lebih bulat dan memanjang, seperti jari membentang dari sel lalu menjadi lengket dan mengikuti satu sama lain pada permukaan darah untuk memperbaiki pembuluh darah yang rusak.
Trombosit adalah salah satu komponen darah yang penting. Oleh karena itu jika trombosit turun atau lebih rendah dari normal maka kita harus menaikkan kembali trombosit tersebut. Trombosit rendah disebut dengan “trombositopenia”. Lantas mengapa trombosit bisa turun? Penyakit seperti demam berdarah, kanker, radiasi dan cacar air dapat mengurangi produksi trombosit sehingga membuat trombosit menjadi rendah. Selain itu penyebab dari turunnya trombosit juga disebabkan oleh kehamilan, persalinan, perdarahan dan penyakit autoimun yaitu trombosit dihancurkan oleh system imun itu sendiri. Jumlah trombosit normal adalah 150.000 sampai 450.000 trombosit permikro liter darah.
Berikut ini akan kami bahas mengenai cara menaikkan trombosit. Simak pembahasan nya di bawah ini.
- Atasilah penyebab turunnya trombosit, anda dapat berkonsultasi ke dokter ahlinya. Ceritakanlah bagaimana kondisi fisik anda dan iutilah apa yang disarankan oleh dokter.
- Konsumsi jenis makanan yang sehat dan bergizi, untuk menaikkan trombosit anda jangan sampai melewatkan menu makanan dengan sayuran dan buah buahan. Buah jeruk, kiwi, tomat dan sayuran hijau dapat membantu menaikkan trombosit.
- Konsumsi jenis makanan yang mengandung asam lemak omega 3 seperti minya ikan, ikan tuna, ikan salmon dan minyak biji rami. Makanan yang mengandung asam lemak omega 3 dapat meningkatkan trombosit dan system kekebalan tubuh secara alami.
- Konsumsi suplemen vitamin dan mineral, suplemen ini akan bekerja untuk memperkuat system kekebalan tubuh anda.
- Konsumsi vitamin B12 dan asam folat karena vitamin B12 dan asam folat mempunyai peran penting dalam memproduksi elemen darah termasuk trombosit. Contoh makanan yang mengandung asam folat yang tinggi seperti bayam, jeruk dan kacang. Sedangkan makanan yang mengandung vitamin B12 yaitu telur, susu, keju, daging kambing dan hati.
- Hindari makanan tertentu yang tidak sehat, makanan ini termasuk makanan olahan, junk food dan gula halus. Hindari juga minuman berkafein dan beralkohol. Makanan dan minuman tersebut dapat menghambat produksi oleh sumsum tulang sehingga menyebabkan jumlah trombosit menurun.
- Hindari aktivitas yang dapat menyebabkan pendarahan termasuk olahraga atau kegiatan yang dapat menimbulkan luka atau cedera.
- Hindari obat tertentu seperti obat penurun panas dan pereda nyeri yang dapat menghambat fungsi dan produksi trombosit.
- Minumlah air yang hangat, air yang dingin dapat memperlambat saluran pencernaan sehingga dapat mempengaruhi cara tubuh untuk menyerap nutrisi.
- Istirahat dan tidur yang cukup setidaknya 7 sampai 8 jam permalam.
