Cara Cepat Pindahan Hosting antar Server cPanel Berapapun Besar File-nya dalam 1 Menit

Saya yakin kebanyakan teman blogger sudah mahir dalam pindahan hosting wordpress dengan ukuran file wp folder yang rata-rata kecil misalnya 100-300 MB. Nah, masalahnya bagaimana memindahkan file hosting di Cpanel yang berukuran besar? katakanlah satu blog/website file-filenya sudah mencapai berGiga-giga byte. Hal ini persis seperti yang sama alami bingung banget gimana mindahin file .Zip berukuran 500Mb-1Gb tanpa harus menguras waktu dan quota internet. Untungnya saya menemukan metoda atau cara cepat yang tidak terpikirkan oleh kebanyakan webmaster lainnya, cuma kurang dari 1 menit semua file hosting lama bisa pindah ke hosting baru “istilahnya proses antar server”.

Cara pindah hosting antar cPanel untuk file berukuran besar tanpa download dan kurang dari 1 menit (mudah, aman dan lancar)

Persiapan di Hosting Lama

1. Agan compress dulu semua file wordpress di ‘cPanel File Manager’ satukan dalam 1 folder Zip dan kasih nama misal backupwebsiteA.zip

2. Seperti biasanya, Database SQL di phpMyAdmin juga dibackup (download). Kalau ente masih pemula lihat ini

Udah yah, sepertinya langkah diatas biasa agan lakukan jadi cukup baca aja ga perlu dijelasin lagi, pasti pada ngerti!

Persiapan di Hosting Baru

1. Siapkan sebuah domain/blog/website dummy yang nantinya buat menyimpan sementara copy-an file compressan zip dari backup WP lama. Kita akan simpan nanti di file manager Cpanel.

2. Silahkan unduh sebuah file bernama download.php yang sudah Kang Dani buatkan buat agan semua. Klik di sini (via Google Drive).

3. Mengacu point ke nomor 1 di atas, silahkan simpan/upload file download.php di root domain blog dummy tersebut.

4. Di Hosting Baru ini silahkan agan akses domain dummy itu dengan format, contoh: http://domaindummy.com/download.php

Nanti tampilan file download.php buatan saya akan seperti ini:

5. Isi 2 kolom yang diperlukan sesuai target file web wp agan yang mau dipindahin ke server baru.

CONTOH:

URL: http://domainlama.com/backupwebsiteA.zip (isi dengan URL file.zip dari hosting lama)

File: backupwebsiteA.zip (nama file hosting lama)

Proxy: dikosongkan saja

Tekan tombol OK.

6. Dalam hitungan detik agan memindahkan File Hosting lama ke Hosting Baru. Selanjutnya rubah domain Name Server (NS) hosting lama ke hosting baru.

7. Kalau Propagansi DNS udah solved, bikin Add On domain. Masuk ke File Manager -> Pindahkan file WP .zip tadi ke root domain baru di hosting baru ini yah! Kemudian tinggal di extract dan koneksikan dengan file .SQL phpMyAdmin-nya (tutorialnya sudah saya berikan pada link di atas).

7. Selamat Mencoba, silahkan di share.